Apakah anda pernah mendengar tentang Baduy? Biasanya saat Anda mendengar Baduy, Anda pun akan teringat dengan sebuah provinsi paling barat di pulau Jawa, yaitu Banten. Apakah hal yang menarik dari Baduy ini? Lalu bagaimana kaitannya dengan Banten?
Sebutan "Baduy" merupakan sebutan yang diberikan oleh penduduk luar kepada kelompok masyarakat yang tinggal di sebuah desa bernama kanekes. Berawal dari sebutan para peneliti Belanda yang agaknya mempersamakan mereka dengan kelompok Arab Badawi yang merupakan masyarakat yang berpindah-pindah (nomaden). Kemungkinan lain adalah karena adanya Sungai Baduy dan Gunung Baduy yang ada di bagian utara dari wilayah tersebut. Mereka sendiri lebih suka menyebut diri sebagai urang Kanekes atau "orang Kanekes" sesuai dengan nama wilayah mereka, atau sebutan yang mengacu kepada nama kampung mereka seperti Urang Cibeo (Garna, 1993).
Selain memiliki keunikan budaya, Masyarakat Baduy juga memiliki kreativitas dalam membuat kerajinan khas yang unik dan menarik, terbuat dari bahan baku yang terdapat di kawasan hutan Baduy yang dibuat secara tradisional (hand made) seperti tas koja, pernak-pernik, aksesoris, kain sarung tenun, dan lai-lain.
Berikut bisa dilihat kerajinan khas Baduy yang dibuat secara tradisional dengan nilai seni yang tinggi.
pernakpernikratubanten.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar